Anggota Komisi IV DPR Sjachrani menerangkan berdasarkan informasi yang didapat, dan melihat budi daya ikan patin di sungai Batanghari, Provinsi Jambi sangat besar, dimana produksi panen bisa mencapai 25 ton sehari.

“Saya sangat mendukung, ini merupakan langkah yang strategis, selain masyarakat benar-benar memanfaatkan Sungai Batanghari untuk kehidupannya, tapi juga dimanfaatkan untuk pembudi daya ikan tananaman padi dan kegiatan pertanian lainnya,”kata Sjachrani di Jambi, Minggu (20/3/2016).

Komisi IV, menurut Sjachrani akan menyikapi program-program dari Kementerian Kelautan dan Perikanan terutama budidaya untuk mendukung terutama petani budidaya ikan ini.

Di Jambi, Tim Kunker Komisi IV juga mengunjungi wilayah pesisir di Kabupaten Muaro Tungkal, melihat perkembangan nelayan laut. Disana tim kunker mendapat masukan, bahwa nelayan sangat membutuhkan tambahan alat tangkap dan kapal.

“Ada dua ribu nelayan di sana, dimana mereka masih kurang peralatan untuk bisa bersaing menghasilkan tangkapan ikan. Oleh sebab itu, mereka (nelayan-red) mengajukan beberapa permohonan untuk bisa meminta bantuan dari Komisi IV, untuk ditindaklanjuti dalam rapat komisi dengan Pemerintah," papar Sjachrani politisi dari Partai Gerindra ini.

Namun demikian, tambahnya, Komiai IV juga meminta kepada Pemerintah Daerah memanfaatkan sebaik-baiknha bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah.

Seperti diketahui, dalam masa reses persidangan kali ini, Komisi IV DPR dalam menjalankan fungsi pengawasannya, melakukan sejumlah kunjungan kerja ke berbagai daerah, salah satunya ke Provinsi Jambi, dimana sejak hari Sabtu (19/3/2016), tim Kunker Komisi IV DPR RI sudah menjejakan kakinya di Jambi, kedatangan mereka untuk melihat beberapa obyek berkaitan dengan mitra kerja Komisi IV. (as,nt) foto : agung/hr.